Savana-nya Pemalang

 

Bagi orang turki (turunan kidul) seperti saya, mungkin sudah puluhan bahkan ratusan kali melewati daerah ini saat menuju maupun  pulang dari kota Pemalang. Dulu hanya sekedar mengagumi tanpa mau mengunjungi, hanya sekedar melihat dan mengamatai sekumpulan kerbau yang sedang mencari makan.

Tak pernah terpikir tempat ini akan menjadi se-terkenal sekarang ini, bahkan di gadang-gadang menjadi tempat wisata baru.
"Padang Savana Pemalang".
itulah sekarang nama yang tersemat untuk kawasan yang dipenuhi rumput dan dikelilingi pohon Jati ini.





Entah siapa orangnya yang pertama kali menyebut kawasan yang berada di dukuh Slarang ini sebagai savana, yang jelas mereka berjasa menambah satu list lagi tempat yang harus dikunjungi saat ada di Pemalang.


 

Sekilas terlihat gersang, tapi saat saya menginjakan kaki disana... silir-silir dan adem, bikin betah, padahal saya disana pas jam 2 siang saat matahari masih terik-teriknya.
Tak hanya saya saja yang iseng kesini ada dua sejoli yang saya pikir mau pacaran di tempat ini, ada juga rombongan keluarga yang sengaja singgah untuk sekedar menikmati makan siang di tempat ini.



 

Hati pun bahagia dengan cara yang sangat sederhana dan murah meriah.
Bagi para perantauers seperti saya, bisa menikmati keindahan kampung halaman saat mudik adalah sesuatu yang berharga, dan menjadi charge energi tersendiri untuk bekal hidup selanjutnya di perantauan.




Ada rasa bangga dengan daerah asal karena tiap kali pulang selalu ada kemajuan yang tak pernah terpikir sebelumnya, dan semakin hari Pemalang menjadi semakin membuat kangen. Tak hanya karena keluarga dan teman, tapi kuliner dan tempat baru yang siap dikunjungi.

Note : Be Carefull saat menginjak rerumputan, karena banyak jebakan batman (pup-nya kerbau) 😂



*p.s : bagi warga Pemalang yang tidak sengaja postingan ini, monggo di comment

Komentar

Postingan Populer